Wednesday, 24 July 2013

Perkawinan Beda Agama

Setiap manusia memiliki kebebasan, salah satunya dalam memeluk agama yang diyakininya. Di Indonesia sendiri kebebasan dalam beragama diatur dalam pasal 29 undang-undang dasar republik indonesia tahun 1945.
Indonesia merupakan negara kesatuan, berdasarkan ketuhanan yang maha esa mengakui adanya beberapa agama atau kepercayaan yang ada dan dianut oleh masyarakat.
Namun seiring dengan berjalannya waktu, terkadang kebebasan beragama terbentur dengan beberapa permasalahan yang diatur dalam masing-masing agama. Salah satunya yaitu yang mengatur tentang perkawinan.
Hidup bersama antara laki-laki dan perempuan merupakan sarana untuk memenuhi kebutuhan manusia baik secara jasmani maupun rohani. Namun permasalahan yang sering muncul yaitu perkawinan beda agama. Dimana perlu kita ketahui bahwa dari semua agama terutama yang diakui di indonesia tidak ada yang mengijinkan adanya perkawinan beda agama. Namun perkawinan sendiri tidak dapat dibatasi oleh agama, karena seseorang bebas dalam memilih agamanya, begitu pula seseorang juga bebas dalam memilih pasangannya.
Adanya pro dan kontra mengenai perkawinan beda agama, membuat para penegak hukum harus menilai dampak positif dan negatif yang akan muncul dengan adanya suatu penetapan tersebut. Karena tidak hanya menetapkan berdasarkan dasar hukum berupa peraturan-peraturan perundang-undangan yang berlaku namun juga mempertimbangkan dampak dengan adanya penetapan tersebut di masyarakat.
Dalam pasal 2 ayat(1) UU no. 1 tahun 1974 tentang perkawinan, bahwa sahnya perkawinan adalah perkawinan yang dilakukan sesuai agama dan kepercayaannya. Hal tersebut menjelaskan bahwa undang-undang perkawinan menyerahkan pada ajaran dari agama masing-masing. Namun permasalahan yang dihadapi yaitu apakah agama yang dianut oleh masing-masing pihak tersebut memperbolehkan untuk dilakukannya perkawinan beda agama.
Misalnya dalam ajaran islam wanita tidak boleh menikah dengan laki-laki yang tidak beragama islam (Al Baqarah (2):221).
Dalam ajaran kristen juga perkawinan beda agama dilarang (II Korintus 6: 14:18).
Negara melalui peraturan perundang-undangan hanya memberi solusi bagi perkawinan antara kedua calon mempelai yang masing-masing tetap mempertahankan kepercayaan mereka, karena banyak pasangan beda agama bersedia mengikuti keyakinan tertentu demi melangsungkan perkawinan. Selain itu pentingnya penetapan perkawinan beda agama itu agar perkawinannya dapat didaftarkan di kantor catatan sipil sehingga memberikan kepastian hukum bagi pasangan tersebut dan keturunannya.
Pada intinya perkawinan antara suami dan istri memang harus dilandasi atas persamaan agama dan keyakinan hidup. Namun pada perkawinan beda agama harus ada jaminan dari agama masing-masing agar suami dan istri harus saling menghormati agama pasangannya dan saling toleransi. Serta jangan ada sikap saling menghalangi untuk menjalankan ibadah sesuai agamanya masing-masing. Walaupun negara bisa mengijinkan perkawinan beda agama namun perkawinan tersebut tetap tidak sah menurut agama, karena dari sudut pandang agama pernikahan tersebut dinilai tidak sah.
Mungkin alasan tersebut yang membuat para orang tua selalu melarang anaknya untuk berpacaran dengan pasangan beda agama. Hal tersebut karena seorang orang tua tidak ingin anaknya ada ikatan yang lebih jauh dengan pasangan yang berbeda agama. Karena sudah jelas bahwa agama tidak menyetujui adanya perkawinan itu.

Keadilan

Sebagian orang menuntut akan adanya suatu keadilan, namun mendirikan suatu keadilan itu tidak semudah ucapan saja karena keadilan membutukan suatu tindakan yang seadil-adilnya. Karena setiap memberikan putusan agar terwujudnya suatu keadilan itu kita harus mempertimbangkan terlebih dahulu dan apabila telah memenuhi unsur-unsur maka keadilan tersebut akan terpenuhi. 
Seperti tri krama Adhyaksa yang memiliki makna:
Adi : kesempurnaan dalam bertugas dan yang berunsur utama, bertanggungjawab baik terhadap Tuhan Yang Maha Esa, terhadap keluarga dan terhadap sesama manusia. 
Satya : Kesetiaan yang bersumber pada rasa jujur, baik terhadap Tuhan Yang Maha Esa, terhadap diri pribadi dan keluarga maupun kepada sesama manusia. 
Wicaksana : Bijaksana dalam tutur-kata dan tingkah laku, khususnya dalam penerapan kekuasaan dan kewenangannya.

Hakim dalam memutus perkara itu harus teliti agar memberikan putusan yang seadil-adilnya. karena sesuai tugasnya bahwa hakim merupakan wakil tuhan di bumi ini. hakim merupakan orang yang menentukan bahwa seseorang itu bersalah apa tidak dan layak dijatuhi hukuman seperti apa. sehingga ada pepatah yang mengatakan Lebih baik membebaskan 10 orang bersalah, daripada menghukum 1 orang yang tidak bersalah..
Perlu kita ketahui bahwa ada hakim yang tidak bisa melihat karena cacat fisik, namun beliau dapat melihat dengan mata yang lain yaitu mata hati. Jangan pernah memandang sebelah mata beliau, karena beliau salah satu hakim yang hafal semua Pasal, sampai bagian dimana peletakan titik dan koma pun beliau tahu dimana tempatnya.
Oleh sebab itu walaupun kita bisa belajar melalui buku, tapi kita tidak bisa memungkiri bahwa hanya pengalaman yang mengajarkan kita untuk bisa bertahan hingga saat ini.

Tuesday, 23 July 2013

Roda Kehidupan

Lebih baik menjadi mantan anak nakal daripada mantan anak baik, jadi janganlah sekalipun melihat seseorang dari masa lalunya. Tetapi liat sekarang dia seperti apa dan lihat usaha dia dalam merubah sikapnya.
Karena suatu grafik itu harus selalu menanjak dan harus menjadi lebih baik, walaupun ada kalanya menurun tapi itu harus dijadikan suatu pelajaran agar kita tidak jatuh dilubang yang sama.
Jadi janganlah takut akan suatu kegagalan, karena gagal itu bukan akhir segalanya, namun gagal adalah awal dari cerita indah.
Kegagalan diawal lebih baik dibanding gagal diakhir, karena dengan adanya kegagalan diawal kita bisa mempersiapkan diri untuk menyambut hari yang akan datang.

Sunday, 21 July 2013

SORE album Sorealist

Setelah vakum dan mengalami perombakan personel akhirnya SORE kembali ke panggung untuk menghibur para penggemarnya.

Sedikit cerita tentang SORE. Asal-muasal SORE adalah tiga sahabat sejak sekolah dasar. Ade, Awan dan Mondo, bergabung dengan dua teman lain, Echa (Reza) dan Bemby, di awal tahun 2000-an. SORE jadi salah satu band independen yang paling dihormati dan digemari sejak Centralismo (2005), album pertama mereka, keluar di bawah Aksara Records (sekarang sudah tiada). Mereka meramu pop, jazz, rock, sampai soul, dan kadang terdengar jejak musik tahun ’60-an. Musik mereka pejal dan lirik lagunya ayu, beberapa penuh pengandaian.

Ketika album kedua mereka akan keluar, orang bertanya-tanya apa bisa Centralismo diungguli. Tapi Ports of Lima (2008) melampaui sangkaan orang-orang. Musik SORE terasa lebih akbar, dalam dan rumit. Lagu-lagu seperti “Merintih Perih”, “Bogor Biru”, “Essensimo”, atau “Vrijeman” adalah kesaksian bahwa SORE semakin matang dan besar. Untuk hasil yang seperti itu, Ade ingat- bahwa Mondo yang juga bertugas sebagai pengarah musik sampai aktif merokok kembali dalam proses rekaman album itu saking stressnya.

Pada 2009, SORE resmi menambah satu personel lagi, Dono Firman yang bertugas di gitar dan synthesizer. Mereka melepas EP Sombreros Kiddos di bulan April 2010. Setelah membuka konser Belle & Sebastian pada bulan Agustus di tahun yang sama, kabar SORE mulai kabur. Vokalis Ade Paloh menyatakan keluar pada bulan Oktober tahun itu. Namun di awal 2011, Ade muncul bersama SORE dalam video single “Silly Little Thing”, yang juga menampilkan Atilia Haron dari Malaysia, tapi tanpa Mondo dan Dono.

SORE setelah ditinggal Ramondo Gascaro (kibordis/vokal) pada april 2012 dan Dono Firman (gitar/synth/mixing). sekarang personelnya terdiri dari Ade Paloh (gitar/vokal) dan Awan Garnida (bassist/ vokal), Reza Dwiputranto (gitar/ vokal) dan Bemby Gusti (drum/vokal). SORE sebelumnya telah mengeluarkan Album: CENTRALISMO (2005), PORTS OF LIMA (2008) serta mini album SOMBREROS KIDDOS (2010) namun kini Dengan diluncurkannya album terbaru SOREALIST tersebut menandakan dimulainya babak baru SORE.

Tadinya album ini dibuat untuk memperingati 10 tahunnya SORE. Namun karena Banyak pertanyaan “kenapa nggak buat album lagi?” SORE yang punya kesibukan masing-masing Lalu terpikir buat kompilasi, karena lagu-lagu untuk soundtrack film tidak pernah masuk album Maka itu dijadikan satu dan ditambah tiga lagu baru dan Beberapa lagu dari album satu dan dua dipilih berdasarkan insting dan berdasarkan respons penonton tiap lagu-lagu ini dibawakan live.

Judul Album Sorealist ini diusulkan oleh Bemby Gusti, Drummer SORE dan disetujui oleh personil yang lain. “Kalo Surrealist kan lebih ke Art of Surreal, nah Sorealist artinya lebih ke Art of SORE gitu. dan Dulu anak-anak sering foto-foto gila, saat kami belum rekaman, dan gue kasih nama folder foto itu ‘Sorealist’, tahun 2003-2004. Pilih Sorealist karena berima, itu saja sih. Ketika buat album ini, saat lagi rekaman gue buka laptop, ketemu Sorealist. Bisa juga dibaca jadi ‘SORE A List’”. Bembi menjelaskan. Lalu Vokalis Ade Paloh juga menambahkan, ` Sorealist itu jadi semacam `faham` dari SORE, bisa juga kita artikan`A List` yang berarti list terbaik-nya SORE. Reza Dwiputranto dan Awan Garnida juga berharap semoga para pendengar Musik SORE dapat terpuaskan dengan lagu lagu terpilih dari Album Kompilasi ini.

Untuk keseluruhan Album Sorealist ini menampilkan perjalanan lengkap band ini; mulai detik-detik awal mereka mencuri perhatian hingga ketika napas sempat tersengal digerus perjalanan waktu. Tidak heran akan ada beberapa track yang tidak begitu populer tapi ternyata dirasa penting untuk dimasukkan ke dalam album ini sebagai alarm pengingat.

Pilihan tracklist Sorealist ini diisi oleh keinginan dasar untuk mendokumentasikan seluruh lini cerita; bukan hanya mereka yang manis dan layak dikenang. Itu menjelaskan kenapa lagu-lagu hits seperti Vrijeman, Essensimo, Bebas, Keangkuhanku dan masih banyak lagi tidak diakomodir di Sorealist. Sebaliknya, prinsip itu juga menjelaskan kenapa lagu model Karolina atau Nancy Bird ada di album ini.

Akan ada banyak perdebatan kenapa lagu ini harus masuk dan kenapa lagu itu tidak masuk. Tapi, ada baiknya, itu diserahkan secara bijak kepada sang empunya karya. Mereka punya alasan yang sangat kuat kenapa tiga belas lagu ini ada di Sorealist dan membiarkan orang berusaha lebih keras untuk berkenalan lebih jauh dengan seluruh karya SORE.

Sorealist pun ternyata mengikuti zaman. Era digital yang membuat musisi punya banyak alternatif untuk menyebarluaskan karya mereka, punya pengaruh pada Sorealist. Sebagai titik awalan, album ini akan dirilis dalam bentuk flashdisk eksklusif baru kemudian diikuti dengan format cd reguler.

Album Sorealist ini terdiri dari 13 lagu didalamnya, terdiri dari 3 lagu baru, yaitu Musim Ujan, Bantal Keras dan Sssst… Lagu Sssst... sendiri sudah dirilis 20 Maret 2013 dan menjadi Single dari Album ini. Lagu Sssst... ini juga mendapatkan respon positif dari para penggemar, sempat menduduki posisi 1 chart iTunes Indonesia dan sudah diputar lebih dari 45.000 pendengar dalam waktu sebulan di Soundcloud.

Kemudian ada 3 lagu dari Album Centralismo, Somos Libres, Mata Berdebu dan No Fruits for Today, 3 lagu dari Album Ports of Lima, Merintih Perih, Setengah Lima dan Karolina, dan juga 4 lagu dari Sountrack Film yang SORE ikut terlibat didalamnya, yaitu, Funk the Hole (OST. Janji Joni), Ada Musik di Dalam (OST. Kala), Nancy Bird (OST. Pintu Terlarang) dan Pergi Tanpa Pesan (OST. Berbagi Suami). Kesemuanya dipilih bersama-sama dan diharapkan dapat mewakili perjalanan musikal SORE.

Belum lama ini SORE meluncurkan album Sorealist sekaligus live perform di Rolling Stone CafĂ©. Di akhir pertunjukan itu, sehabis lagu “Funk the Hole” yang berdentum-dentum dan pembawaan yang garang dari seluruh band, Reza atau Echa menghantamkan gitarnya ke panggung untuk menandai SORE yang baru telah dimulai.


Mengenal 3 lagu baru SORE:

Lagu “Sssst...” adalah lagu yang bikin SORE bersemangat. Karena saat sudah setahun SORE tidak berkumpul, Ade membawa lagu dan Saat Ade mainin “Sssst...”, kami bilang, “Wah, ini bagus, De”. Lalu SORE mainkan dan Langsung merekam untuk dijadikan demo biar ingat. Dan merka ingin lagu ini jangan ramai, ingin minimalis.

Lagu “Musim Ujan” itu salah satu lagu SORE yang paling awal, tahun 2002, tapi belum diaransemen dengan baik. karena Sebenarnya SORE punya banyak banget lagu yang belum digarap, lagu mentah.

Dalam lagu “Bantal Keras” Awan bicara bahwa lagu ini ditulis Ade untuk yang sudah tidak bersama mereka lagi. Semua tahu bahwa nama yang tak diucap adalah Ramondo Gascaro (Mondo), pemain keyboard SORE yang keluar pada April 2012. “Kami harus bilang, karena tanpa dia nggak mungkin kami ada di sini,” kata Ade. “Terima kasih buat dia ya, dan buat Dono juga. Semua yang kami rasa mestinya kami keep terus, jangan sampai hilang.”

Friday, 5 July 2013

Hukum Baru Memiliki Makna Setelah Ditegakkan

Hukum bukankah apa-apa, Hukum baru memiliki makna setelah ditegakkan.

Peradilan merupakan segala sesuatu atau proses yang dijalankan di pengadilan yang berhubungan dengan tugas memeriksa, memutus dan mengadili perkara dengan menerapkan hukun dan/atau menemukan hukum "in concreto"untuk mempertahankan dan menjamin ditaatinya hukum materiil dengan menggunakan cara prosedural yang ditetapkan oleh hukum formal.

Hakim adalah organ pengadilan yang dianggap memahami hukum, yang dipundaknya telah diletakkan kewajiban dan tanggung jawab agar hukum dan keadilan itu ditegakkan, baik yang berdasarkan kepada tertulis atau tidak tertulis (mengadili suatu perkara yang diajukan dengan dalih bahwa hukum tidak atau kurang jelas), dan tidak boleh ada satupun yang bertentangan dengan asas dan sendi peradilan berdasar Tuhan .



PLKH PIDANA





PLKH PERDATA